Roma : Masih Ada Waktu 90 Menit Untuk Membuat Keajaiban
Roma - AS Roma mengusung misi sulit saat menghadapi Barcelona di leg kedua perempatfinal Liga Champions. Harus mengejar empat gol, Roma bertekad menciptakan keajaiban.
Roma akan menjamu Barcelona di Stadio Olimpico, Rabu (11/4/2018) dinihari WIB. Datang ke laga itu, Serigala Ibukota harus membalikkan ketertinggalan 1-4 dari leg pertama.
Terlebih Barca begitu superior di musim ini. Pasukan Ernesto Valverde itu baru sekali kalah di seluruh kompetisi saat ditekuk Espanyol 0-1 di perempatfinal leg pertama Copa del Rey. Di Liga Champions, Messi dan Tim tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan dengan enam kemenangan dan empat imbang.
"Bermain di Olimpico? Ini selalu menjadi tanggung jawab besar, terlepas dari berapa banyak orang di tribun. Besok kami membutuhkan respons yang hebat dari skor 4-1 di leg pertama. Kami harus mengerahkan segala sesuatu yang kami punya untuk bermain maksimal agar bisa memetik hasil yang kami inginkan," kata pelatih Eusebio Di Francesco dilansir Football Italia.
"Terkadang kami kurang tajam, yang akan memungkinkan kami meraih hasil yang lebih baik. Saya selalu ingin tim bermain dengan dendam yang tepat. Itulah sebabnya saya merasa kesal," ucapnya.
Roma bermodal hasil negatif untuk meladeni Barca. Di akhir pekan lalu, Giallorossi dipermalukan Fiorentina 0-2 di kandang sendiri dalam lanjutan Serie A. Hasil itu memperpanjang tren buruk Edin Dzeko dan tim yang gagal untuk meraih poin penuh di tiga pertandingan terakhir, atau kekalahan kelima dalam 15 pertandingan di semua kompetisi.
"Kami akan tampil dengan pemain terbaik dan punya kesempatan melakukan sesuatu yang tak terpikirkan, mengingatkan mereka praktis belum pernah kalah," lanjut di Francesco.
"Kami punya tugas untuk melakukannya sampai semuanya berakhir. Ini akan menjadi keajaiban, mengapa kami tidak bisa melakukannya?" ia menegaskan.
Roma akan menjamu Barcelona di Stadio Olimpico, Rabu (11/4/2018) dinihari WIB. Datang ke laga itu, Serigala Ibukota harus membalikkan ketertinggalan 1-4 dari leg pertama.
Terlebih Barca begitu superior di musim ini. Pasukan Ernesto Valverde itu baru sekali kalah di seluruh kompetisi saat ditekuk Espanyol 0-1 di perempatfinal leg pertama Copa del Rey. Di Liga Champions, Messi dan Tim tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan dengan enam kemenangan dan empat imbang.
"Bermain di Olimpico? Ini selalu menjadi tanggung jawab besar, terlepas dari berapa banyak orang di tribun. Besok kami membutuhkan respons yang hebat dari skor 4-1 di leg pertama. Kami harus mengerahkan segala sesuatu yang kami punya untuk bermain maksimal agar bisa memetik hasil yang kami inginkan," kata pelatih Eusebio Di Francesco dilansir Football Italia.
"Terkadang kami kurang tajam, yang akan memungkinkan kami meraih hasil yang lebih baik. Saya selalu ingin tim bermain dengan dendam yang tepat. Itulah sebabnya saya merasa kesal," ucapnya.
Roma bermodal hasil negatif untuk meladeni Barca. Di akhir pekan lalu, Giallorossi dipermalukan Fiorentina 0-2 di kandang sendiri dalam lanjutan Serie A. Hasil itu memperpanjang tren buruk Edin Dzeko dan tim yang gagal untuk meraih poin penuh di tiga pertandingan terakhir, atau kekalahan kelima dalam 15 pertandingan di semua kompetisi.
"Kami akan tampil dengan pemain terbaik dan punya kesempatan melakukan sesuatu yang tak terpikirkan, mengingatkan mereka praktis belum pernah kalah," lanjut di Francesco.
"Kami punya tugas untuk melakukannya sampai semuanya berakhir. Ini akan menjadi keajaiban, mengapa kami tidak bisa melakukannya?" ia menegaskan.
Post a Comment